Monday, December 22, 2014

Sejarah Judi Di Muka Bumi


Sejarah Judi Di Muka Bumi


China


Menurut catatan sejarah, perjudian pertama kali muncul di China semasa pemerintahan Dinasti Xie dan Dinasti Shang. Keno, mirip dengan lotere, merupakan bentuk perjudian tertua di China. Pada abad ke-5 SM papan permainan yang menggabungkan keberuntungan dan keterampilan populer. Kemudian, sekitar abad 7 AD dadu dimodifikasi menjadi domino yang terbuat dari gading atau bahan lainnya dan biasanya memiliki bintik-bintik merah dan hitam. Selama abad ke-12, ketika China di bawah pemerintahan Kaisar Seun-Ho, permainan kartu menambah cita rasa dalam kehidupan perjudian di China. Banyak penguasa Cina Kuno percaya bahwa perjudian akan menimbulkan masalah sosial yang serius jika berubah menjadi obsesi. Perjudian sering dikaitkan dengan triad, korupsi dan obat-obatan terlarang. Oleh karena itu, perjudian berada di bawah kendali regulasi yang ketat. Ironisnya, perjudian juga menghasilkan pendapatan bagi pemerintah. 


- Yunani

Perjudian di Yunani Kuno meliputi, permainan sederhana, berjudi dengan dadu serta taruhan pada kontes hewan dan manusia. Dalam permainan sederhana, pemain wajib menebak dengan benar hasil permainan. Yang termasuk di dalam permainan ini lempar kerang yang masing-masing sisinya diberi warna hitam (malam) dan putih (siang). Dadu kubus tertua yang ditemukan di situs arkeologi Yunani berasal dari abad ke-7 SM. Sebelum menggunakan dadu enam sisi, Yunani menggunakan astragalus dalam permainan dadu mereka. Ada dua jenis permainan dadu: melibatkan papan permainan dan melempar dadu hanya untuk mendapatkan angka tertinggi. Mereka melemparkan 3 atau 4 dadu setelah digoncang dalam cangkir khusus. Permainan lempar dadu ini di antaranya terdapat pada relief arsitektur yang berasal dari abad ke-4 SM yang menggambarkan episode perjudian dengan melibatkan pria dan wanita. Gambaran lain menujukkan permainan dadu antara Eros, Aphrodite dan seorang pria muda. Karya seni paling terkenal yang berkaitan dengan dadu menggambarkan pahlawan Yunani, Achilles dan Ajax yang sedangn bermain dadu selama Perang Troya (gambar bawah).


- Romawi

Selama masa kejayaan Kekaisaran Romawi, petani, prajurit, senator dan kaisar adalah penjudi. Mereka mengadopsi permainan Yunani. Mereka juga memainkan permainan tebak-tebakan, sebuah permainan yang dimainkan dengan menyembunyikan almond, kacang-kacangan dan benda-benda kecil lainnya di telapak tangan untuk ditebak jumlahnya. Permainan lainnya adalah untuk lempar koin untuk ditebak gambar apa yang tampil saat koin jatuh.
Dadu Perunggu (abad 1-3 AD)
Dadu Kerang (abad 1-2 AD)
Dadu Tulang (abad 1-3 AD)
Dadu Perak (abad 2 AD)
Bentuk perjudian yang paling populer adalah permainan dadu. Romawi menggunakan 3 atau 4 pasang dadu. Lemparan menang jika semua dadu menunjuk jumlah enam, sedangkan. lemparan terburuk jika semua dadu menunjukkan jumlah satu. Para prajurit Romawi sering memainkan permainan dadu selama kampanye mereka dan membawa meja judi ke dalam teater perang bersama dengan peralatan militer mereka. Seperti halnya para prajuritnya, kaisar-kaisar Romawi juga merupakan para penjudi berat. Kaisar Nero, Vitellus, Cladius dan Commodus adalah penggemar judi dadu. Konon, Kaisar Caligula mengubah istana kekaisarannya menjadi sebuah rumah judi. Sementara Kaisar Cladius bisa bertaruh sebanyak 400.000 sesterces untuk setiap jatuhnya sebuah dadu. Ia juga menulis sebuah buku tentang judi dadu. Saking cintanya pada dadu, ia merancang keretanya sedemikian rupa agar setiap gerakannya tidak mengganggu lemparan dadu sehingga ia bisa bermain saat bepergian.Banyak papan permainan, tabel dan dadu yang ditemukan di reruntuhan Kekaisaran Romawi. Dadu Romawi terbuat dari tulang, perak, perunggu, batu, kerang dan gading. Dadu dengan pemberat juga ditemukan di Pompeii. Gempa bumi yang mengubur kota itu tampaknya mengejutkan sekelompok pemain dadu di mana mereka ditemukan 2000 tahun kemudian dengan dadu terkepal di tangan mereka. Selain dadu, kontes juga menjadi ladang taruhan. Kontes gladiator, balap kereta, adu hewan, perkelahian antara hewan dan manusia, semua jenis kegiatan olahraga memberikan peluang konstan bagi massa untuk bertaruh dan memuaskan rasa lapar mereka untuk berjudi. Bangsa Romawi memiliki hukum terhadap perjudian, tetapi tidak serius ditegakkan. Selama Saturnalia, festival untuk menghormati dewa Saturnus yang berlangsung selama bulan Desember, semua pembatasan perjudian dihentikan. Menurut hukum Romawi pemenang tidak bisa secara legal mengklaim uang dimenangkan oleh perjudian dan pecundang tidak bisa dipaksa untuk membayar utang judinya. 

Judi Di Jaman Sekarang

Seperti kita ketahui sebelumnya, perkembangan judi pada era jaman sekarang amat begitu pesat. dari perkembangan judi tradisional seperti, judi sabung ayam, judi ikan cupang, judi tebak gambar, judi bola bahkan judika . . . (hehehe becanda). Pada jaman sekarang ini perkembangan judi sudah dapat dikatakan modern. Dengan sebuah gadget sederhana seharga 500rban saja kita sudah bisa berjudi online dengan mengakses beberapa situs judi di dunia maya. Sangat jauh berbeda dengan dulu dimana para pelaku perjudian berjudi di suatu tempat khusus (legal Place). Saat ini sudah banyak sekali website-website yang menyediakan layanan permainan judi online. Permainan yang paling populer adalah judi bola. Apa lagi saat ingin menjelang piala dunia dan piala eropa, dimana kedua ajang sepak bola ini mampu menghipnotis hampir separuh manusia yang hidup di bumi ini. Dan praktek perjudian pun tidak luput untuk ambil andil dalam pesta sepakbola yang diselenggarakan. Berbagai macam taruhan dari tebak skor, tebak tim mana yang menang, bahkan menebak berapa jumlah tendangan sudut yang ada dalam suatu pertandingan sepak bola.


Website Judi Online Di Dunia Maya

Banyak nya website judi online di internet tentu sudah sangat memudahkan orang yang hobby berjudi. Mereka tidak perlu lagi pergi ke negara yang dimana notabene nya judi di legal kan. Mereka dapat bermain baik dari dalam kamar, kantor, ruang tamu, dan dimana saja selama ada koneksi internet yang terhubung ke gadget mereka. Tentunya dalam memilih website judi online/Agen Judi Online kita hendaknya berhati hati dan waspada. Karena bila kita sembarangan memilih agen judi online, bisa-bisa kita menang tidak akan dibayar oleh si agen judi online yang tidak bertanggung jawab tersebut. Jadi bagaimana caranya atau tips memilih agen judi online yang kredibilitas nya baik dan terpercaya? Saya sendiri bukanlah seorang gambler/penjudi, namun saya dapat memberikan referensi terbaik disini. Dimana si agen judi online tersebut tentunya harus official agent/Agen resmi dari perusahaan judi online resmi di dunia.


Penutupan akhir kata, bagi yang ingin tahu bagaimana cara mengatasi blokir nawala, bisa klik disini
Flag Counter
 photo banner-pangeran3.com-WWW.DAFTAR-TOGEL.ONLINE_zps2kymszfn.gif  photo Banner-Indonalo.com-WWW.DAFTAR-TOGEL.ONLINE_zpsxuvmx6dd.gif  photo banner-yakuza4d-november_zpsirssf8yi.gif  photo jgZ62NJ_zpsvrsxsjmr.gif  photo orange-merah_zpszu3ajooa.gif  photo banner-dokterpoker_zpsglbpibib.gif  photo POIN_zpsmyhbivrk.gif  photo teman4d-banner-panjang_zpsnlpbtad5.gif  photo BANNER-BURSA1_zpsrl6bul48.gif  photo BANNER-YAKUZA2-JANUARI-20177_zpsaqjtr7ag.gif  photo banner-mulia4d_zpsdnbvjqvo.gif  photo BANNER-PLAYER4D-done-gif_zpsa6cba21a.gif